Optimalkan Layanan Kegawatdaruratan, Diskominfotik Kota Blitar Gelar Rakor Call Center 112

Optimalkan Layanan Kegawatdaruratan, Diskominfotik Kota Blitar Gelar Rakor Call Center 112

Kota Blitar - Sebagai upaya untuk mengoptimalkan layanan kegawatdaruratan, Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Blitar menyelenggarakan rapat koordinasi (Rakor) Call Center 112 berlangsung di Ruang ISC Diskominfotik Kota Blitar, Kamis (02/01/2025).

Kepala Diskominfotik Kota Blitar, Mujianto mengatakan Rakor Call Center 112 Kota Blitar yang melibatkan mitra kerja ini, bertujuan untuk mempermudah komunikasi, koordinasi penanganan kegawatdaruratan yang diintegrasikan dalam sistem Call Center 112 Kota Blitar.

Mujianto menjelaskan dalam rakor kali ini pihaknya menjelaskan jumlah laporan masuk dari bulan Januari - Desember 2024. Total, terdapat kurang lebih 678 laporan gawat darurat, 1.208 gosht dan prank serta 242 informasi. Selain itu, berdasarkan data kepuasan pelanggan pengguna layanan Call Center 112 Kota Blitar, secara keseluruhan baik. Pihaknya meminta agar seluruh petugas Call Center meningkatkan pelayanan di tahun 2025.

"Secara umum petugas layanan Call Center 112 Kota Blitar telah berjalan dengan baik. Semoga terus dipertahankan dan dapat ditingkatkan," kata Mujianto.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Blitar, Priyo Suhartono mengatakan secara prinsip penanganan kegawatdaruratan layanan Call Center 112 Kota Blitar telah berjalan dengan maksimal. Melalui rakor kali ini pihaknya meminta agar seluruh OPD terkait untuk menguatkan peran dan sinergi dalam menangani kegawatdaruratan baik kegawatdaruratan bencana, kecelakaan hingga terkait penanganan kesehatan.

"Ya kami berharap untuk tahun 2025 ini segala OPD yang tergabung dalam sistem Call Center 112 dapat berjalan dengan baik lagi dan optimal," terang Priyo.

Priyo berharap dengan hadirnya Call Center 112, segala kegawatdaruratan yang terjadi di lingkungan masyarakat dapat segera tertangani dan terselesaikan. (Fan)

Related Posts

Comments (0)

There are no comments yet

Leave a Comment